Pemilihan Umum
(pemilu) kini tinggal menunggu beberapa hari lagi. Namun menjelang pemilu,
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tangerang Selatan dan solo masih kekurangan
seribuan surat suara.
Hingga hari terakhir
proses sortir dan pelipatan tanggal 25 Maret 2014, kami mencatat kota Tangerang Selatan kekurangan
1.744 surat suara sedangkan kota solo kekurangan 5.738 surat suara untuk Pemilu 2014. Hal ini sudah kami laporkan ke KPU provinsi dan
KPU RI
Sam'ani menjelaskan bahwa 1.744 surat suara yang masih kurang itu terbagi atas 1.540 surat suara untuk DPRD Provinsi Banten, 25 lembar surat suara untuk DPRD Tangsel Dapil 3, 101 surat suara untuk DPRD Tangsel Dapil 5, dan 78 surat suara untuk DPRD Tangsel Dapil 6.
Sam'ani menjelaskan bahwa 1.744 surat suara yang masih kurang itu terbagi atas 1.540 surat suara untuk DPRD Provinsi Banten, 25 lembar surat suara untuk DPRD Tangsel Dapil 3, 101 surat suara untuk DPRD Tangsel Dapil 5, dan 78 surat suara untuk DPRD Tangsel Dapil 6.
Sedangkan di wilayah solo,KPU Agus Sulistyo sedang fokus pada pengepakan seluruh kebutuhan Pemilu 9 April 2014. Pengepakan, dilakukan di lima titik, yakni di kantor KPU untuk kebutuhan Kecamatan Jebres, dan di Kelurahan Kerten Lama untuk Kecamatan Laweyan.
Agus mengatakan,
rencananya pengepakan selesai pada 6 April mendatang dan akan didistribusikan
ke per Kecamatan pada 7 April. "Kemudian dari PPK didistribusikan ke tiap
TPS," ujarnya
Selain kekurangan
seribuan surat suara, KPU Kota Tangerang Selatan juga kelebihan 2.615 surat
suara. Sedangkan 2.222 lembar surat suara dinyatakan rusak.
"Surat suara
yang lebih dan rusak ini nanti akan kita bakar. Ini untuk mengurangi
kemungkinan disalahgunakan," sambung Sam'ani.
Kendati masih ada
ribuan surat suara yang kurang, Sam'ani yakin hal itu tersebut sudah dapat
diatasi menjelang hari H pelaksanaan pemilu. Kekurangan ini dikhawatirkan
akan mengganggu proses pemilu di Kota Tangerang Selatan. Saat ini pihaknya
masih menunggu surat suara pengganti dari KPU Pusat.
No comments:
Post a Comment